setelah ibu pergi masih adakah yang tersisa darimu?
sebuah kota tua letih yang terus menggeliat meski obesitas dan osteoporosis menggerogotinya padahal di sudutmu dulu sering ku lelap di punggung ibu dalam selimut jarik lurik lusuh sobek dan berdebu
kini ingatan itu bahkan kian menyiksa tentang rumah tua beraroma lumut yang semakin keropos dan hampa sesepi gundukan tanah dan kuntum kering kamboja berserakan di atasmu, tempat tetirah abadimu, tempat ku bersimpuh berkabar duka penawar perih luka menganga
setelah ibu pergi masih adakah sisa rindu untukmu?
No comments:
Post a Comment